5 Tools Belajar Pemrograman Untuk Anak-Anak
Kapan waktu yang tepat untuk belajar pemrograman? Apakah harus menunggu dewasa lalu masuk perguruan tinggi dulu baru bisa belajar pemrograman? Jawabnya adalah belajar pemrograman bisa dimulai sejak anak-anak. Memang agak aneh bila anak-anak yang masih kecil sudah diajarkan pemrograman, apakah tidak kasihan kalau mereka harus belajar pemrograman yang susah-susah gampang.
Manfaat belajar pemrograman sejak dini adalah anak-anak diajak menjadi seorang pemikir dan problem solver. Dengan seringnya belajar pemrograman bisa melatih kemampuan berfikir anak-anak menjadi lebih baik. Hasil dari belajar pemrograman ini anak-anak diharapkan mampu untuk memberikan solusi kepada setiap permasalahan yang sedang dihadapi. Tidak menutup kemungkinan anak-anak ini bisa menjadi penerus Bill Gates, Linus Torvalds, Mark Zuckerberg dan orang-orang top perusahaan berbasis IT lainnya.
Jangan dibayangkan belajar pemrograman untuk anak-anak sama dengan orang dewasa, belajar pemrograman untuk anak bisa lebih menyenangkan dan menawarkan cara yang asik. Bahkan beberapa tools menawarkan cara belajar sambil bermain agar anak-anak tidak bosan saat memahami materi. Nah langsung saja kita akan membahas tools apa saja yang bisa anda gunakan untuk mengajari anak-anak menjadi programmer junior.
Tools Pemrograman Untuk Anak-Anak
1. Scratch
Website belajar pemrograman pertama bernama Scratch. Website ini memperkenalkan belajar pemrograman yang dikemas dengan balutan yang menarik sehingga membuat anak-anak tertarik. Platform ini memungkinkan kita untuk memperkenalkan dunia pemrograman dengan cerita interaktif, animasi, music, game, karya seni dan aplikasi dengan mudah. Scratch cocok digunakan untuk target usia anak-anak mulai dari 8-16 tahun.
Materi pembelajaran pemrograman di Scratch ditampilkan dengan desain visual yang sudah disediakan. Nantinya anak-anak tinggal melakukan drag and drop pada workspace untuk membuat animasi sprite. Tertarik? Langsung saja buka websitenya di scratch.mit.edu.
2. Stencyl
Anak-anak anda suka main game? Coba ajak mereka untuk bagaimana membuat game sendiri dengan Stencyl. Stencyl adalah website yang menyediakan tools untuk membuat games tanpa harus melakukan coding, tinggal melakukan drag and drop saja. Ini cocok untuk mengajarkan anak berpikir kreatif tentang pembuatan game.
Untuk dukungan tidak perlu khawatir, stencyl mendukung berbagai platform untuk pembuatan game di Android, iOS, Linux, Windows dan Mac OS. Langsung saja anda download Stencyl pada komputer atau laptop yang anda miliki, karena program ini tersedia dalam versi desktop. Silahkan buka websitenya di www.stencyl.com.
3. Alice
Alice tersedia dalam versi desktop seperti Stencyl. Alice mengajarkan pemrograman dengan berbasis blok-blok informative yang membuatnya mudah untuk anak-anak dalam membuat animasi atau memprogram untuk membuat game 3D sederhana. Alice dirancang untuk memberikan cara berfikir logis dan komputasi untuk anak-anak.
Dalam proses belajarnya, anak-anak tinggal melakukan drag and drop saja untuk membuat program sederhana. Kode pemrograman yang tersedia seperti pemrograman berbasis objek (OOP) seperti Java, C++ dan C#. Menariknya lagi bahasa pemrograman yang diajarkan sudah sesuai dengan standar bahasa pemrograman saat ini.
4. Tynker
Tynker adalah sistem pembelajaran pemrograman secara online yang dikhususkan untuk anak-anak dalam menerjemahkan ide kreatif yang dimilikinya dengan dilatih cara berpikir yang benar. Aplikasi Tynker ini semuanya menggunakan bahasa pemrograman visual sehingga mudah dipahami oleh anak-anak, tinggal melakukan drag and drop saja blok-blok kode sesuai dengan keperluan program yang akan dibuat. Aplikasi Tynker ini berbasis website, silahkan anda bisa kunjungi di www.Tynker.com.
5. Waterbear
Tools belajar pemrograman yang terakhir adalah waterbear. Tools pemrograman ini berbasis website, anda bisa mengaksesnya langsung di www.waterbearlang.com. Fitur yang disajikan dalam aplikasi ini menggunakan sistem drag and drop saja, sama seperti kebanyakan tools belajar pemrograman untuk anak lainnya. Anak-anak bisa membuat file baru untuk belajar sambil bermain-main dengan fitur yang dimiliki oleh waterbear.
Nah bagaimana tertarik untuk mengajari anak-anak belajar pemrograman sejak dini? Jika tetrarik langsung saja memilih satu dari lima daftar diatas. Daripada anak-anak bermain game terus-terusan mending diajari membuat games saja. Demikian pembahasan artikel dari Movies.id, jangan lupa share kepada teman-teman agar semakin banyak orang yang tahu.
Terima kasih